Mesin griddle atau yang sering dikenal sebagai plancha, merupakan tambahan sempurna untuk setiap dapur komersial. Keunggulannya terletak pada kemampuannya untuk memasak berbagai macam makanan, termasuk telur, bacon, steak, ikan, dan sayuran.

Perlu diperhatikan bahwa meskipun istilah "wajan" dan "pemanggang" kadang digunakan bergantian untuk mesin ini, perbedaannya terletak pada permukaan yang halus dan rata pada wajan.

Kelebihan lain dari penggunaan griddle ini adalah kemudahan dalam proses pembersihan, kontrol termostatik yang baik, dan kontribusinya dalam menjaga kelancaran operasional dapur, terutama pada periode servis yang sibuk.

Jika Anda ingin berinvestasi pada mesin griddle baik griddle gas atau griddle elektric, berikut ini ada beberapa tips untuk memilih mesin yang bisa Anda terapkan.

Tips Memilih Mesin Griddle

1.    Ketebalan Pelat

Ketebalan pelat griddle datar menjadi penentu utama beberapa kualitas krusial peralatan tersebut. Pertama, pelat yang lebih tebal menawarkan ketahanan lebih lama, memungkinkannya menanggung tekanan dari pemanasan dan pendinginan berulang tanpa risiko melengkung atau menunjukkan tanda-tanda keausan.

Kedua, pelat griddle yang lebih tebal menghasilkan distribusi panas yang lebih merata dan mampu mempertahankan suhu panas setelah penambahan makanan dingin. Ini menciptakan permukaan yang dapat memasak lebih banyak makanan dalam periode waktu tertentu dibandingkan dengan pelat wajan yang lebih tipis.

2.    Lapisan Pelat

Sebagian besar pelat mesin griddle dibuat dari paduan baja atau baja tahan karat, yang dilengkapi dengan lapisan krom pada permukaan atasnya untuk memberikan sifat khusus. Lapisan krom ini bersifat nonporous, mengurangi kemungkinan transfer rasa antar jenis makanan.

Selain itu, krom membantu mencegah makanan menempel pada permukaan wajan, mengeliminasi kebutuhan untuk menggunakan minyak sebagai bumbu memasak. Yang tak kalah penting, sifat non-reaktif krom menjaga agar griddle tidak memberikan rasa logam pada makanan asam dan mencegah perubahan warna makanan cerah menjadi gelap.

3.    Ukuran

Diukur dari depan ke belakang, kedalaman pelat griddle berkisar antara 350 hingga 600 mm, sementara lebarnya diukur dari sisi ke sisi. Wajan datar umumnya memiliki lebar sekitar 300 mm, dengan variasi lebar berkisar antara 300 hingga 900 mm. Kedua ukuran ini memainkan peran penting dalam menentukan kapasitas produksi dalam satu batch dan seberapa banyak ruang yang akan ditempati peralatan di dapur.

Sebelum memilih mesin griffle, penting untuk memastikan kesesuaian ukurannya dengan ruang yang tersedia. Pastikan untuk mempertimbangkan persyaratan jarak bebas, yang mencakup ruang yang diperlukan antara mesin dan dinding, serta peralatan lain di sekitarnya.

4.    Kontrol Mesin Griddle

Mesin griddle ekonomis dapat dikendalikan secara manual, memberikan pengguna kontrol atas intensitas setiap pembakar. Koki berpengalaman mungkin sudah menguasai pengaturan untuk setiap menu, namun koki pemula atau yang lebih teliti lebih suka mengontrol suhu secara langsung pada wajan.

Oleh karena itu, disarankan memilih mesin dengan kontrol termostatik, yang memungkinkan pengaturan suhu antara 60 hingga 280 derajat Celsius.

Saat akan memilih mesin griddle untuk bisnis Anda, perhatikan kontrol suhu, ukuran mesin, dan jenis termostat yang sesuai. PT Gastro Gizi Sarana adalah solusi terbaik dengan beragam pilihan mesin griddle berkualitas.

Didukung oleh spare part ready stock dan teknisi berpengalaman lebih dari 30 tahun, GASTRO dapat dipercaya untuk memenuhi kebutuhan peralatan dapur Anda. Percayakan bisnis kuliner Anda pada kehandalan mesin griddle dari PT Gastro Gizi Sarana. Kunjungi segera untuk mendapatkan penawaran terbaik dan layanan terbaik.